INGAT dengan ciuman pertama? Anda pasti masih ingat betapa debaran hati begitu tak terbendung saat mencium bibirnya. Yang sangat terngiang-ngiang justru rasa takut karena khawatir dia menolak ciuman Anda.
Siapa pun setuju, berciuman adalah hal paling menyenangkan. Bagi banyak pasangan, ciuman jadi sarana merekatkan hubungan. Lebih jauh dari itu, ciuman mampu membakar gairah seks. Maka tak heran jika ciuman kerap mewarnai tahap foreplay hingga afterplay.
Foto: Corbis
INGAT dengan ciuman pertama? Anda pasti masih ingat betapa debaran hati begitu tak terbendung saat mencium bibirnya. Yang sangat terngiang-ngiang justru rasa takut karena khawatir dia menolak ciuman Anda.
Siapa pun setuju, berciuman adalah hal paling menyenangkan. Bagi banyak pasangan, ciuman jadi sarana merekatkan hubungan. Lebih jauh dari itu, ciuman mampu membakar gairah seks. Maka tak heran jika ciuman kerap mewarnai tahap foreplay hingga afterplay.
Tapi, bagaimana jadinya kalau ciuman terasa hambar, tak lagi membuat Anda bergairah? Parahnya, ciuman hanya menjadi rutinitas saat harus mengucapkan "hello" ataupun "selamat tinggal" pada pasangan. Saat bercinta, ciuman pun hanya menjadi pembuka untuk selanjutnya terjebak dalam rutinitas yang sama.
Inilah beberapa tip menyegarkan dan memanaskan kembali ciuman yang sempat "dingin" agar cerita kehidupan seks Anda makin indah.
Ciuman yang diimpikan
Cara pasangan mencium Anda mencerminkan cara yang mereka suka saat dicium. Coba perhatikan bagaimana pasangan mengendalikan ciuman dan ekspresi wajah yang dia buat.
Apakah dia membiarkan lidahnya kaku, tidak bergerak, dan mencium tanpa gairah? Jika memang iya dan Anda tidak menyukainya, utarakanlah. Cobalah menciumnya seperti apa yang Anda suka.
Ciumlah kedua daun telinga, kelopak mata, dan lehernya. Semua area tersebut dapat mengalirkan sensasi menyejukkan jika Anda bisa memanfaatkannya dengan baik.
Kekuatan dua tangan
Raih wajahnya dengan kedua tangan Anda. Kemudian cium pasangan dengan penuh perasaan cinta mendalam. Camkan bahwa di bibirnya terdapat banyak urat saraf yang sangat sensitif terhadap rangsangan. Jadi, saat Anda menciumnya, pastikan libidonya terdongkrak.
Letakkan satu tangan Anda di belakang kepalanya sementara tangan lain di leher, paha, pinggang, ataupun payudaranya. Bagian mana yang dia sukai, Anda akan tahu jawabannya dari reaksi yang dia buat.
Tekan ciuman Anda dengan lembut pada bibir dan lidahnya. Warnai dengan sedikit aksi gigitan yang sangat lembut. Lalu tarik tubuhnya ke arah Anda agar Anda berdua tak lagi berjarak. Rasakan aliran darah dan getaran hebat yang menjalar ke seluruh tubuh.
Setiap waktu
Berciuman bisa dilakukan kapan pun. Jangan hanya menciumnya saat Anda hendak menyampaikan ucapan terima kasih. Ciuman spontan di tempat yang tak dia duga mampu memberi kesegaran pada cerita cinta Anda berdua.
Dengan ciuman yang dalam, fokuskan diri untuk merasakan sensasi lidah Anda di dalam mulutnya. Lidah Anda punya sisi yang sangat halus dan licin, sama seperti yang Anda rasakan saat bermain-main di dalam mulutnya.
Siapa pun setuju, berciuman adalah hal paling menyenangkan. Bagi banyak pasangan, ciuman jadi sarana merekatkan hubungan. Lebih jauh dari itu, ciuman mampu membakar gairah seks. Maka tak heran jika ciuman kerap mewarnai tahap foreplay hingga afterplay.
Foto: Corbis
INGAT dengan ciuman pertama? Anda pasti masih ingat betapa debaran hati begitu tak terbendung saat mencium bibirnya. Yang sangat terngiang-ngiang justru rasa takut karena khawatir dia menolak ciuman Anda.
Siapa pun setuju, berciuman adalah hal paling menyenangkan. Bagi banyak pasangan, ciuman jadi sarana merekatkan hubungan. Lebih jauh dari itu, ciuman mampu membakar gairah seks. Maka tak heran jika ciuman kerap mewarnai tahap foreplay hingga afterplay.
Tapi, bagaimana jadinya kalau ciuman terasa hambar, tak lagi membuat Anda bergairah? Parahnya, ciuman hanya menjadi rutinitas saat harus mengucapkan "hello" ataupun "selamat tinggal" pada pasangan. Saat bercinta, ciuman pun hanya menjadi pembuka untuk selanjutnya terjebak dalam rutinitas yang sama.
Inilah beberapa tip menyegarkan dan memanaskan kembali ciuman yang sempat "dingin" agar cerita kehidupan seks Anda makin indah.
Ciuman yang diimpikan
Cara pasangan mencium Anda mencerminkan cara yang mereka suka saat dicium. Coba perhatikan bagaimana pasangan mengendalikan ciuman dan ekspresi wajah yang dia buat.
Apakah dia membiarkan lidahnya kaku, tidak bergerak, dan mencium tanpa gairah? Jika memang iya dan Anda tidak menyukainya, utarakanlah. Cobalah menciumnya seperti apa yang Anda suka.
Ciumlah kedua daun telinga, kelopak mata, dan lehernya. Semua area tersebut dapat mengalirkan sensasi menyejukkan jika Anda bisa memanfaatkannya dengan baik.
Kekuatan dua tangan
Raih wajahnya dengan kedua tangan Anda. Kemudian cium pasangan dengan penuh perasaan cinta mendalam. Camkan bahwa di bibirnya terdapat banyak urat saraf yang sangat sensitif terhadap rangsangan. Jadi, saat Anda menciumnya, pastikan libidonya terdongkrak.
Letakkan satu tangan Anda di belakang kepalanya sementara tangan lain di leher, paha, pinggang, ataupun payudaranya. Bagian mana yang dia sukai, Anda akan tahu jawabannya dari reaksi yang dia buat.
Tekan ciuman Anda dengan lembut pada bibir dan lidahnya. Warnai dengan sedikit aksi gigitan yang sangat lembut. Lalu tarik tubuhnya ke arah Anda agar Anda berdua tak lagi berjarak. Rasakan aliran darah dan getaran hebat yang menjalar ke seluruh tubuh.
Setiap waktu
Berciuman bisa dilakukan kapan pun. Jangan hanya menciumnya saat Anda hendak menyampaikan ucapan terima kasih. Ciuman spontan di tempat yang tak dia duga mampu memberi kesegaran pada cerita cinta Anda berdua.
Dengan ciuman yang dalam, fokuskan diri untuk merasakan sensasi lidah Anda di dalam mulutnya. Lidah Anda punya sisi yang sangat halus dan licin, sama seperti yang Anda rasakan saat bermain-main di dalam mulutnya.
Comments